IHSG Memulihkan Penurunan Minggu ini, Menuju Libur Panjang dengan Sentimen Positif

• IHSG ditutup hampir tidak berubah pada basis mingguan.
• Posisi cadangan devisa Indonesia turun dibandingkan akhir Februari 2024.
• Semua perhatian tertuju pada NFP AS.

IHSG ditutup di 7286,88, naik 0,45% hari ini. Indeks dibuka di 7244,99 dan mencatatkan tertinggi hari di 7298,85. Pada basis mingguan, indeks praktis tidak berubah dari pembukaan setelah mencatatkan terendah di 7137,46 pada hari Senin.

Di kawasan Asia Pasifik, surplus perdagangan Australia (bulanan) menyempit ke 7.280 juta di Maret, meleset dari prakiraan 10.400 juta dan 10.058 juta di bulan Februari. Data ini sedikit berefek negatif pada S&P/ASX 200 yang ditutup di 7.773,30, turun 0,56% hari ini.

Sebelumnya hari ini, posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Maret 2024 di 140,4 miliar Dolar AS, turun dibandingkan posisi akhir Februari 2024 di 144,0 miliar Dolar AS. Posisi cadangan devisa ini setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta di atas standar kecukupan internasional yaitu sekitar 3 bulan impor, seperti dilansir dari siaran pers Bank Indonesia.

Data di atas tampaknya tidak terlalu berpengaruh positif pada Indeks saham LQ45 yang ditutup di 963,73, turun 0,42% hari ini. Sebagian besar saham yang berada dalam LQ45 ditutup merah hari ini, tetapi saham PT Merdeka Battery Material Tbk. (MBMA) berbeda dengan yang lain karena menunjukkan kenaikan terbesar di antara saham-saham LQ45. MBMA ditutup di 580, naik 4,50% hari ini, saham ini melanjutkan kenaikan mengesankan yang dimulai kemarin dari 494.

Hari ini, Biro Statistik Tenaga Kerja AS akan merilis laporan pasar tenaga kerja yang biasa dikenal dengan Nonfarm Payrolls (NFP) pada pukul 12:30 GMT (19:30 WIB). Data ini dapat berdampak pada ekspektasi penurunan suku bunga The Fed dan umumnya pada pasar di seluruh dunia. Namun IHSG tampaknya tidak akan terpengaruh kali ini karena indeks ditutup selama lebih dari seminggu karena libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah dan baru akan dibuka kembali pada tanggal 16 April 2024.

Untuk sisi atas, IHSG perlu melewati area 7369,45 (area tertinggi 25, 26, dan 27 Maret) untuk bisa menghadapi 7454,44 (tertinggi baru sepanjang masa). Untuk sisi bawah, indeks ditopang oleh area 7120,55 (area terendah 26, dan 29 Januari) dan angka bulat 7100.

Grafik Harian IHSG