NZD/USD Naik Lebih Tinggi dari 0,6680 Menjelang Pertemuan Biden dengan Para Pemimpin Dunia

• NZD/USD telah memantul tajam setelah mencapai level terendah 0,6680 karena sentimen pasar berubah positif dengan hati-hati.
• Pasar Asia telah pulih karena investor mulai menuangkan dana kembali ke aset yang sensitif terhadap risiko.
• DXY tetap tenang di tengah klaim Pengangguran Awal AS yang lebih lemah dan meningkatkan sentimen.

Pasangan NZD/USD telah menarik beberapa tawaran beli setelah berkonsolidasi dalam kisaran sempit 0,6684-0,6695. Pasangan ini telah melonjak tajam dan sekarang mengincar tertinggi Kamis di 0,6718, karena investor didukung oleh berita pertemuan yang diselenggarakan oleh Presiden AS Joe Biden dengan para pemimpin internasional tentang potensi invasi Rusia ke Ukraina.

Presiden AS Biden akan menjadi tuan rumah pertemuan tentang konflfik Rusia-Ukraina pada hari ini dengan para pemimpin Kanada, Jerman, Prancis, Italia, Rumania, Polandia, Inggris, Uni Eropa, dan NATO, yang dilaporkan oleh kantor Perdana Menteri Kanada.

Keterlibatan para pemimpin utama pada skala ini dalam agenda menunjukkan bahwa beberapa perkembangan positif dapat menumpuk lebih lanjut dan volatilitas ultra-panas di pasar akan mereda. Sementara berita ini telah mulai mendinginkan ketidakpastian di pasar karena futures S&P 500 rebound tajam. Selain itu, pasar Asia telah memantul. Selain itu, AUD dan NZD telah memulihkan penurunan mereka sebelumnya.

Sementara itu, Indeks dolar AS (DXY) diperdagangkan loyo dalam kisaran terbatas 95,70-95,88 pada kinerja yang lemah dari data Klaim Pengangguran Awal AS (IJC), yang diterbitkan oleh Departemen Tenaga Kerja. Data berada di 248.000, jauh di atas perkiraan pasar dan laporan sebelumnya masing-masing 219k.000 dan 225.000.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS telah berubah positif dan kemungkinan akan melampaui 2%, karena investor mendapatkan kembali kepercayaan atas aset yang sensitif terhadap risiko.

Ketidakjelasan atas situasi Rusia-Ukraina masih berlanjut dan pasar dapat berperilaku sesuai dengan berita utama dalam sesi mendatang.