Penjual AUD/USD Masuk dan Dorong Pembeli Kembali Lebih Jauh untuk Uji Komitmen di Bawah 0,7090

• AUD/USD tetap berada di jalur yang sama di pasar risk-off. 
• Data IHK AS dan Tiongkok sekarang akan menjadi fokus untuk akhir minggu. 

Pada 0,7088, AUD/USD mencetak level terendah baru dalam dorongan bearish harian dan melanjutkan pelemahan semalam dari saat pasokan menghantam pasar dalam lingkungan risk-off. Bursa Wall Street dan Eropa adalah lautan merah pada hari Kamis setelah pertemuan Bank Sentral Eropa dan menjelang data inflasi penting AS dan Tiongkok pada hari Jumat. 

Pasar berisiko di sekitar acara Bank Sentral Eropa dan pengumuman yang mengisyaratkan akan menaikkan suku bunga bulan depan untuk pertama kalinya sejak 2011. Akibatnya, biaya pinjaman Zona Euro mencapai level tertinggi delapan tahun ketika ECB mengatakan inflasi akan tetap "meningkat secara tidak diinginkan" untuk beberapa waktu. Namun, langkah-langkah ECB untuk mengatasi inflasi tidak hawkish seperti rekan-rekannya di Federal Reserve atau Reserve Bank of Australia yang awal pekan ini naik lebih dari yang diharapkan. 

Saham AS jatuh jauh ke dalam wilayah negatif pada penutupan pasar pada hari Kamis. Dow Jones Industrial Average turun 1,9% menjadi 32.272,79, S&P 500 turun 2,4% ke 4.017,82 dan Nasdaq Composite 2,8% lebih rendah pada 11.754,23. Selain itu, lelang 30-tahun Departemen Keuangan AS mencapai hasil tinggi 3,185% pada hari Kamis, naik dari tertinggi 2,997% dalam lelang sebelumnya dan imbal hasil 10-tahun AS naik ke level tertinggi baru 3,07% dalam intraday. Indeks DXY yang mengukur dolar AS vs sekeranjang mata uang telah rally dari level terendah 102.152 untuk mencetak tertinggi 103,367 untuk tempat saat ini diperdagangkan di Tokyo. 

IHK AS dalam Fokus

Investor akan melihat pembacaan terbaru tentang inflasi AS pada hari Jumat dalam bentuk Indeks Harga Konsumen Mei (IHK). Perkiraan konsensus menyerukan kenaikan inflasi dari tahun ke tahun sebesar 8,3%, tidak berubah dari April. Sementara beberapa investor berharap bahwa inflasi mungkin telah mencapai puncaknya, kenaikan harga minyak baru-baru ini ke level tertinggi 13 minggu telah mengurangi optimisme itu, meningkatkan daya tarik dolar AS safe-haven. Persediaan AS terus turun karena permintaan meningkat di awal musim mengemudi.

Namun, kami dapat melihat lebih banyak ketahanan USD dalam jangka pendek "terutama jika IHK inti AS mengejutkan ke atas," pada analis di TD Securities berpendapat. 

''Secara taktis, kami melihat tanda-tanda yang berkembang dari latar belakang risiko yang merugikan dalam beberapa minggu mendatang, karena nilai tukar riil AS dan korelasi ekuitas AS semakin berkurang dan USD tertinggal dari kinerja ekuitas AS yang relatif.''

Pembacaan IHK yang lebih kuat dapat memberikan tekanan ke bawah pada aset-aset berisiko karena para investor mengharapkan The Fed untuk tetap agresif dalam perjuangannya melawan inflasi.''

The Fed dijadwalkan untuk mengumumkan pernyataan kebijakan berikutnya pada hari Rabu. Kenaikan suku bunga setidaknya 50 basis poin dari bank sentral sudah diprtimbangkan, menurut FedWatch Tool CME.